Seiya menjamu senyap acuhmu
Menyandra dilema dalam piki-ku
Sapa lugu gagumu mengicaukan anganku
Memporandakan rasa pada indah lekuk senyum-mu
Merpatis kini seakan ingkar janji
Ia datang, lalu pergi dengan Mimpi
tak peduli beribu harapan tinggal dan menghakimi
Aku tetap disini, Berdiri ..
Menanti Merpati, dalam abjad sunyi
Berharap mengayun kegelisahan
Menelantarkan tawa dalam sedu desahan
Memohon langit tersenyum-pun sepertinya ia enggan
Rentang senja memudar, dan berlanjut dalam kelipatan
Mendung menggelayut pada bahagia yang berujung angan
Dalam abu-abu ia bersumpah dan Mengindah
Senyum-mu memang semu,
Tapi bahagiaku baku
Terengah dalam desak gelisah,
Sapamu terus berkicau seperti pepatah
Terimakasih atas rengkuh ragumu,
Waktu yang terbangkanmu padaku
Terimakasih jingga,
Akan kutasbihkan rasa dalam kata;Kita